Færðu inn athugasemd

INDAHNYA BERSYUKUR NIKMAT ATAS PERTEMANAN ANUGERAH ALLAAH

JANGAN SEDIH DENGAN MASA LALU, HADAPI DENGAN 5 (lima) TINDAKAN.
Ibnu Al-Qayyim Rahimahullàh berkata,
ما مضى لا يُدفع بالحزن ؛ بل بالرِّضا ، والحمد ، والصَّبر ، والإيمان بالقدر ، وقول العبد : قدَّر اللَّـه و ما شاء فعل
„Peristiwa yang telah berlalu tidak dapat diselesaikan dengan kesedihan. Namun harus dihadapi dengan sikap:
(1) Ridha dengan keputusan Allah,
(2) Memuji Allah,
(3) Bersabar,
(4) Beriman kepada taqdir, dan
(5) ucapan Qadarullàh wa mà syà’a fa’ala (Allah telah takdirkan, dan apa yang Dia kehendaki, Dia lakukan).“
(Zàdul Ma’àd 2/327)
BERDO’ALAH…
ثَلَاثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٌ لَا شَكَّ فِيهِنَّ: دَعْوَةُ الْمَظْلُومِ، وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ، وَدَعْوَةُ الْوَالِدِ عَلَى وَلَدِهِ
“Tiga waktu dikabulkan do’a yang tidak diragukan lagi.“
yaitu:
(1) Do’a orang yang terzhalimi,
(2) Do’a seorang musafir,
(3) Do’a orang tua pada anaknya.
(HR. Ahmad 12/479 no. 7510, At-Tirmidzî 4/314 no. 1905, Ibnu Màjah 2/1270 no. 3862.)
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala meredhainya semua amalan yang dikerja kan. Aamiiin Yaa Rabbal Alamiin.

Wassalam BuyaHMA, Buya Masoed Abidin.

Færðu inn athugasemd